Senin, 31 Oktober 2011

TANDA TANDA ORANG KENA DIABETES

img
(Foto: thinkstock)
Jakarta, Banyak pengalaman beberapa orang ketika buang air kecil lalu air seninya dikerubuti semut. Itu adalah salah satu tanda-tanda diabetes yang gampang diketahui. Tapi ada banyak lagi tanda-tanda diabetes yang perlu diwaspadai.

"Kalau seseorang pipisnya dikerubuti semut, itu bisa jadi tanda awal dari penyakit diabetes," ujar dr Dante Saksono H, SpPD, PhD, saat dihubungi detikHealth.

Kenapa bisa seperti itu?

Menurutnya, seseorang yang memiliki penyakit diabetes maka air seni yang dibuang masih mengandung gula. Ini terjadi karena ketika gula darah yang masuk ke dalam tubuh di proses oleh organ ginjal tidak terserap sempurna oleh tubuh. Kemudian akan dikeluarkan oleh tubuh melalui air seni atau pipis.

"Kalau kadar gulanya dalam darah tinggi, maka hasil saringannya sudah pasti masih mengandung gula atau bersifat manis," ujar dokter berusia 36 tahun ini.

dr Dante mengatakan sebenarnya diabetes melitus artinya adalah air mancur yang manis, dan air mancur disini dapat diartikan sebagai pipis atau air seni.

Penyakit diabetes adalah gangguan penggunaan glukosa yang terjadi di dalam tubuh. Diabetes tidak terjadi secara begitu saja. Sebelum seseorang didiagnosis menderita diabetes, mereka mengalami fase normal, lalu meningkat menjadi prediabetes dan akhirnya menderita diabetes.

Penyakit ini sering disebut dengan silent killer. Penyakit ini tidak langsung menyebabkan kematian tapi komplikasi yang dihasilkan dari diabetes ini bisa menurunkan kualitas hidup seseorang hingga berakhir dengan kematian.

Jika penderita diabetes bisa mengontrol kadar gula darahnya dengan baik, maka komplikasi yang diakibatkan oleh penyakit ini bisa dicegah. Komplikasi dari diabetes ini bisa menyerang hampir seluruh organ tubuh manusia.

Tanda-tanda seseorang terkena diabetes seperti dilansir dari diabeteslibrary, Selasa (1/11/2011) adalah:

1. Sering buang air kecil
Buang air kecil akan menjadi sering jika terlalu banyak glukosa dalam darah. Jika insulin (yakni hormon yang mengendalikan gula darah) tidak ada atau sedikit maka ginjal tidak dapat menyaring glukosa untuk kembali ke dalam darah. Kemudian ginjal akan menarik tambahan air dari darah untuk menghancurkan glukosa. Hal ini membuat kandung kemih penuh dan membuat seseorang sering pipis.

2. Sering merasa haus
Karena sering buang air kecil, Anda akan menjadi lebih sering haus, karena proses penghancuran glukosa yang sulit maka air di dalam darah tersedot untuk menghancurkannya. Sehingga seseorang perlu minum lebih banyak untuk menggantikan air yang hilang.

3. Berat badan turun cepat
Terutama terjadi pada penderita diabetes tipe 1 (faktor genetik). Pankreas pada penderita diabates berhenti membuat insulin akibat serangan virus pada sel-sel pankreas atau respons autoimun yang membuat tubuh menyerang sel-sel yang memproduksi insulin. Akibatnya tubuh akan kesulitan mencari sumber energi karena sel-sel tidak memperoleh glukosa. Kemudian tubuh mulai memecah jaringan otot dan lemak untuk energi sehingga berat badan terus menyusut.

Pada penderita diabetes tipe 2 (faktor perubahan gaya hidup), penurunan berat badan terjadi secara bertahap dengan peningkatan resistensi insulin sehingga penurunan berat badan tidak begitu terlihat.

4. Merasa lemah dan gampang kelelahan
Karena produksi glukosa terhambat sehingga sel-sel makanan dari glukosa yang harusnya didistribusikan ke semua sel tubuh untuk membuat energi jadi tidak berjalan. Karena sel energi tidak mendapat asupan sehingga orang akan merasa cepat lelah.

5. Sering kesemutan di kaki dan tangan
Gejala ini disebut neuropati. Terjadi secara bertahap dari waktu ke waktu karena glukosa dalam darah tinggi akan merusak sistem saraf. Pada penderita diabetes tipe 2 kejadiannya secara bertahap, dan orang-orang sering tidak menyadari bahwa itu salah satu pertanda. Kondisi gula darah tinggi kemungkinan telah terjadi beberapa tahun sebelum diagnosa. Kerusakan saraf dapat menyebar tanpa pengetahuan kita.

6. Penglihatan kabur, kulit kering atau gatal, sering infeksi atau luka dan memar, yang membutuhkan penyembuhan dalam waktu lama merupakan tanda-tanda lain dari diabetes.

Jika melihat ada tanda-tanda itu maka Anda punya alasan untuk khawatir soal diabetes.

Lalu komplikasi penyakit apa yang timbul dari diabetes?
Berikut adalah komplikasi penyakit dari diabetes:

1. Penyakit saraf
Penyakit saraf adalah komplikasi jangka panjang dari diabetes. Diperkirakan bahwa 60-70 persen penderita diabetes mengalaminya.

Penyakit saraf ini menyerang hampir semua sistem saraf di tubuh mulai dari yang ringan kram, nyeri kepala, sakit perut, punggung nyeri, tidak berkeringat. Hingga yang berat mengganggu sistem saraf pembulah darah seperti jantung hingga saraf di kelamin yang bisa menyebabkan impotensi serta gangren dengan risiko amputasi.

2. Penyakit mata (Retinopathy)
Karena penyempitan, pengerasan atau pemutusan pembuluh darah dan kapiler retina menyebabkan komplikasi serius yang dikenal sebagai retinopathy dan dapat menyebabkan kehilangan penglihatan. Dua komplikasi yang parah adalah katarak dan glaukoma.

4. Penyakit kardivaskular (jantung)
Akibat memiliki tekanan darah yang tinggi dan melemahnya fungsi-fungsi otot jantung.

3. Penyakit ginjal
Karena memiliki tekanan darah tinggi membuat fungsi ginjal terganggu.

4. Hipoglikemia
Terjadi karena penderita diabetes harus mendapat suntikan insulin dalam tubuh. Jika kemudian insulin lebih banyak dibandingkan dengan jumlah gula darah akan membuat gula darah turun di bawah level normal, inilah yang dinamakan hipoglikemia. Hipoglikemia bisa membuat seseorang pusing, bingung dan kehilangan kesadaran atau pingsan.

4. Gangguan pencernaan
Seperti gangguan lambung, divertikulitis, gejala sindrom iritasi usus besar, sakit perut, sembelit, diare dan batu empedu.

5. Komplikasi di mulut
Seperti sering mengalami gigi copot terutama pada penderita diabetes tipe 1.

6. Mudah infeksi
Risiko terkena infeksi cukup tinggi seperti infeksi luka, influenza, infeksi pernafasan hingga TBC tulang.

7. Komplikasi kehamilan
Tingkat kematian bayi lebih tinggi pada ibu yang menderita diabetes.

8. Ketoasidosis (darah menjadi asam)
Gejala awal dari ketoasidosis diabetikum adalah rasa haus dan sering kencing, mual, muntah, lelah dan nyeri perut (terutama pada anak-anak). Pernafasan menjadi dalam dan cepat karena tubuh berusaha untuk memperbaiki keasaman darah. Bau nafas penderita tercium seperti bau aseton.

Cara mudah mendeteksi diabetes:
1. Lihatlah apakah air seni yang didiamkan sebentar dikerubuti semut atau tidak. Jika dikerebuti semut adalah pertanda kandungan gula di darah tinggi yang dibuang melalui urine.

2. Gunakan kertas uristix yang banyak dijual perusahaan farmasi. Masukkan kertas uristix ke air seni jika kertas berubah warna maka itu pertanda ada gejala diabetes.

3. Diagnosis laboratorium untuk mengetes glukosa darah. Pengujian kadar glukosa darah dengan puasa jika hasilnya lebih besar atau sama dengan 126 mg/dl menunjukkan adanya diabetes

sumber : Detik Health

Jumat, 28 Oktober 2011

ANAK DIKELONI SAMPAI UMUR 3 TAHUN BIKIN SEHAT JANTUNG

Dalam 3 tahun pertama punya anak seorang ibu lebih dianjurkan untuk tidur dengan bayinya. Menurut penelitian, anak yang tidur dikeloni ibunya sampai umur 3 tahun cenderung memiliki jantung yang lebih sehat.

Anjuran ini disampaikan oleh Dr Nils Bergman, seorang dokter anak dari University of Cape Torn di Afrika Selatan. Dr Bergman juga dikenal sebagai salah satu pelopor gerakan Kangaroo Mother Care, yang menekankan pentingnya kontak fisik antara ibu dan anak.

Dalam sebuah penelitiannya, Dr Bergman mengamati 16 bayi hingga masing-masing berusia 3 tahun. Saat tumbuh dewasa, bayi-bayi yang tidur seranjang dengan ibunya cenderung pnya jantung yang lebih sehat dibanding bayi yang tidur di ranjang terpisah.

Bukan itu saja, bayi yang ditidurkan di ranjang terpisah cenderung mengalami kerusakan di otak yang memicu gangguan perilaku ketika masuk usia remaja. Pengaruhnya di otak salah satunya tampak pada gangguan pola tidur, yakni cenderung tidak pernah nyenyak.

Berbagai penelitian menunjukkan, pola tidur yang tidak baik memang erat kaitannya dengan kesehatan jantung. Ketika seseorang tidak pernah bisa tidur dengan nyenyak, maka jantungnya akan bekerja lebih keras sehingga lama-lama bisa mengalami stres.

Meski demikian, anjuran Dr Bergman agar anak abyi tidur dengan ibunya hingga umur 3 tahun diyakini akan memicu kontroversi. Bukan karena para bapak akan merasa iri, melainkan terkait dengan penelitian sebelumnya yang justru menganjurkan agar bayi tidur di ranjang terpisah.

Penelitian yang dilakukan di Inggris beberapa tahun silam itu menunjukkan, 2 dari 3 kematian bayi terjadi ketika tidur dengan orangtuanya. Hasil penelitian itu menjadi dasar bagi sebagian pakar, untuk menganjurkan agar bayi tidak dikeloni supaya tidak tercekik.

Namun Dr Berman bersikeras bahwa sebaiknya bayi tetap tidur dengan ibunya, karena kontak fisik antara ibu dan anak terbukti baik bagi jantung. Terkait dengan kematian bayi saat dikeloni, ia berdalih bahwa kematian itu tidak secara langsung dipicu oleh sang ibu.

"Ketika ada bayi tercekik atau sesak napas saat dikeloni, kebanyakan bukan karena ada ibunya di situ. Bisa karena faktor lain seperti asap beracun, rokok, alkohol atau bantal-bantal besar yang sering membekap jalan napas," ungkap Dr Bergman seperti dikutip dari Telegraph, Sabtu (29/10/2011).

SUMBER : DETIK HEALTH

BAHAYA ROKOK

Rokok sering dianggap suatu tren di dalam pergaulan. Bahkan laki-laki yang tidak merokok dianggap kurang gaul alias cupu. Padahal 22 persen dari perokok pasti akan mengalami disfungsi ereksi atau impotensi.

"Rokok termasuk hal yang tren, jadi orang-orang itu kalau dalam pergaulan yang lain merokok dia nggak merokok dianggap nggak gaul. Orang kalau tidak merasakan sakit dia nggak akan sadar atau nggak mau tahu kalau efek akan muncul. Sifat manusia kan cuek," jelas Dr. Johannes Soedjono, M.Kes., SpAnd, spesialis andrologi dari Unit Kesehatan Reproduksi/Andrologi RS AL Dr Ramelan, Surabaya, disela-sela acara National Symposium and Workshop on Sexology 2011 di Hotel Le Meridien, Jakarta, Jumat (28/10/2011)

Menurut Dr Johannes, meskipun sudah diberikan data bahwa merokok dapat menyebabkan disfungsi ereksi, tetap saja banyak masyarakat banyak yang merokok.

"Mungkin sekarang belum (disfungsi ereksi) tapi nanti pasti terasa. Sekitar 22 persen perokok pasti akan mengalami disfungsi ereksi. Jadi kalau ada 100.000 orang ya 22.000 akan mengalami gangguan ereksi nanti setelah 1 tahun," tegas Dr Johannes.

Dr Johannes menuturkan bahwa disfungsi ereksi terjadi lebih tergantung dari jumlah rokok yang dihisap per hari, bukan lama merokoknya.

"Jadi jumlah per batang per hari itu yang menentukan, kalau lamanya merokok itu tidak menentukan gangguan ereksinya tapi beratnya. Jadi kalau merokok 10 tahun peluang pulih (dari disfungsi ereksi) laginya semakin kecil. Karena pembuluh darahnya sudah kadung rusak. Tapi kalau dia merokok di bawah 5 tahun efek kerusakan belum besar, peluang pulihnya juga semakin besar," lanjut Dr Johannes.

Sasaran utama untuk target berhenti merokok menurut Dr Johannes adalah orang yang merokok antara 6-10 tahun, karena peluang untuk sembuhnya termasuk paling besar, yaitu 2,26 kali lebih besar dibandingkan orang yang sudah merokok diatas 10 tahun.

"Kerusakan belum parmanen, kasusnya sudah banyak, yang menderita sudah banyak, kemungkinan pulih cukup besar karena pembuluh darahnya belum rusak. Untuk perokok 5 tahun ke atas pasti merasa (gangguan ereksi). Yang 78 persen belum tentu, mungkin merokoknya tidak terlalu parah jadi belum merasakan, bukan lama merokoknya tapi jumlahnya," tutup Dr Johannes.

Sumber ; Detik Health

GAYA HIDUP KONSUMTIF PICU KANKER

Gaya hidup konsumtif bisa memicu meningkatnya penyakit kanker dan jantung atau kardiovaskuler. Hal ini diungkapkan Gubernur Jatim Soekarwo.

Politisi Partai Demokrat ini memperkirakan meningkatnya penyakit yang masuk dalam empat besar penyakit tidak menular dengan angka kematian tinggi ini disebabkan banyaknya orang kaya baru di provinsi yang dipimpinnya.

"Saya yakin jika trend penderita empat penyakit tidak menular seperti diabetes dan kanker akan meningkat pada 2013 mendatang. Itu akibat gaya hidup masyarakat yang konsumtif," kata Soekarwo kepada wartawan usai meresmikan Klinik Yayasan Kanker Indonesia di Surabaya, Rabu (26/10/2011).

Pakde Karwo sapaan akrab Soekarwo mengatakan, dengan gaya hidup konsumtif otomatis akan mengubah pola hidup yang membuat pola makannya juga berimbas.

"Dengan gaya hidup yang konsumtif akan mengubah pola hidup sehat, apalagi yang dimakan. Sehingga bisa meningkatkan penderita penyakit kanker, diabet serta kardiovaskuler paru," imbuhnya.

Hal senada juga diungkapkan Ketua Yayasan Kanker Indonesia, Dr dr Nila F Moeloek yang mengungkapkan jika gaya hidup yang tidak sehat akan membuat masyarakat sangat rentan dengan penyakit kanker.

"Merokok, makanan cepat saji serta makanan yang mengandung zat pengawet serta alkohol sangat bahaya bagi masyarakat yang bergaya hidup tidak sehat," ujarnya.

Oleh karena itu, pihaknya meminta kepada Gubernur Jatim agar menciptakan pembangunan yang berwawasan kesehatan bagi masyarakatnya.

SUMBER : DETIK HEALTH

TABITA SKINCARE

PERAWATAN WAJAH " TABITA SKINCARE"
Tabita Skin Care

Product Information

TABITA skincare adalah produk kecantikan yang dapat mengatasi berbagai problem kulit yang anda alami, seperti:

  • Menghilangkan Jerawat

  • Menyamarkan dan menghilangkan flek-flek di wajah

  • Pigmentasi atau warna kulit tidak rata

  • Menghilangkan Noda bekas jerawat

  • Memutihkan Kulit

  • Memberbaiki Kulit Kusam

    Selain itu, TABITA juga dapat berfungsi untuk:

  • Mencerahkan warna kulit

  • Meremajakan Kulit

  • Mengencangkan kulit, sehingga anda terlihat lebih muda.



TABITA skincare sangat aman digunakan, karena tidak mengandung bahan-bahan berbahaya seperti mercury dan hydroquinon yang saat ini marak digunakan oleh produk-produk kecantikan. Zat berbahaya ini dapat menyebabkan ketergantungan bahkan penyakit kanker. Sedangkan TABITA skincare dirancang sedemikian rupa menggunakan bahan-bahan alami yang membuat kulit kita cantik alami pula.

TABITA skincare menggunakan ekstrak pepaya sebagai bahan utamanya, ekstrak pepaya sudah sangat dikenal berkhasiat untuk mencerahkan kulit dan mengatasi pigmentasi serta menstabilkan kondisi kulit (yang berminyak jd normal, yang kering jadi normal) sehingga membuat produk TABITA skincare cocok untuk semua jenis kulit dan semua masalah kulit. Selain ekstrak pepaya, TABITAskincare juga mengandung vitamin A, C, dan E. Vitamin A dapat membantu untuk mengeringkan jerawat dan membuatnya enggan muncul lagi. Vitamin C sanngat berguna untuk mencerahkan warna kulit secara alami, sehingga warna kulit tidak putih pucat tetapi putih merona dengan sentuhan pink segar merona di pipi anda sehingga kecantikan anda terlihat alami, tidak seperti menggunakan obat-obatan kulit lainnya dan tentunya tidak membuat ketergantungan.

FACIAL SOAP

Facial Soap ini berfungsi untuk membersihkan kulit anda dari kotoran-kotoran yang menempel. Facial Soap ini mengandung ekstrak pepaya sehingga anda akan merasa kulit anda lebih cerah dari waktu ke waktu. Apabila disimpan di tempat yang bersuhu dingin, facial soap ini akan terdapat banyak serabut-serabut, terlihat seperti potongan-potongan atau gumpalan-gumpalan pepaya. Hal ini disebabkan oleh sabun yang dibuat dengan alami. Apabila terjadi penggumpalan seperti ini, anda dapat merendam sabun ini di gelas yang berisi air panas atau hangat beberapa menit, lalu sabun akan kembali mencair.

SMOOTH LOTION

Smooth Lotion berfungsi sebagai pembersih lanjutan bagi kulit anda. Setelah kotoran-kotoran yang terdapat pada permukaan kulit anda diangkat oleh facial soap, smooth lotion membersihkan kotoran-kotoran yang sudah mengendap sekian lama di permukaan kulit anda, namun karena telah mengendap sekian lama, kotoran ini menjadi sulit untuk diangkat. Dengan menggunakan smooth lotion, kotoran-kotoran tersebut dapat terangkat, sehingga kulit wajah anda akan terlihat lebih cerah. Selain itu, apabila kulit anda berjerawat, smooth lotion juga membantu mengeringkan jerawat pada kulit anda.

DAILY CREAM

Daily cream berfungsi sebagai sunblock SPF 30 yang dapat menjaga kulit anda dari sengatan matahari yang dapat merusak kulit anda. Selain itu daily cream juga berfungsi untuk menangkal radikal bebas yang juga dapat merusak kulit anda. Seperti yang telah diketahui, sengatan sinar UV, radikal bebas dapat menyebabkan pigmentasi pada kulit (flek-flek dan warna kulit tidak merata) serta warna kulit menjadi kusam.

NIGHTLY CREAM

Nightly cream adalah langkah terpenting dalam perawatan dengan TABITA skincare. Nightly cream mengandung ekstrak pepaya, vitamin A, vitamin C dan vitamin E serta benzoyl. Vitamin A sangat ampuh untuk membantu mengeringkan jerawat pada kulit dan menstabilkan kondisi kulit. Vitamin C dapat mencerahkan kulit da membuat kulit putih merona. Vitamin E dapat menghaluskan kulit dan meremajakan kulit. Benzoyl adalah kandungan yang sangat ramah lingkungan dan dapat mengeringkan jerawat sampai ke lapisan kulit terdalam, memperbaiki struktur bagian dalam kulit, menstabilkan jaringan lemak yang menyebabkan timbulnya jerawat, sehingga jerawat enggan muncul lagi.


CARA PEMAKAIAN:

Pagi:
1. Cuci muka dengan Sabun setelah itu keringkan dengan menggunakan kapas, hindari menggosok dengan handuk.
2. Tuangkan Toner pada kapas dan usapkan secara merata ke seluruh wajah.
3. Oleskan Day Cream Sebanyak setengah ruas ujung telunjuk pada seluruh wajah, termaksud kelopak mata dan leher

Siang:
Kalo wajah harus dibersihkan (misalnya Wudhu) maka selanjutnyacukup memakai Day Cream/Sunblock kembali.

Sore/Malam:
1. Pemakaian Cream sama dengan pagi hari, namun Day Cream di ganti dengan Night Cream
2. Pemakaian Malam hari minimal 2 jam menjelang tidur

Price: Rp.0

sumber dari mukacantik.com

bagi teman-teman yang berminat bisa menghubungi saya melalui hp : 081328200716 atau email isti_isti69@yahoo.com